Saturday, July 5, 2025

Creating liberating content

Creating an Online Menu...

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past...

Digital Medium for Art?...

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past...

How Bookeh Became a...

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past...

Video Games as a...

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past...
HomeHalo Dunia KesehatanVaksin Covid-19 Asal...

Vaksin Covid-19 Asal Oxford Uji Tahap Akhir

Vaksin virus corona Covid-19 buatan AstraZeneca dan Universitas Oxford saat ini telah berada di fase 3 dan siap untuk diuji coba dalam skala besar. Fase 3 akan membuktikan apakah vaksin tersebut bisa melindungi manusia dari Covid-19.

Namun di sisi lain, kedua institusi berbasis di Inggris tersebut belum melaporkan hasil fase 1 yang akan menunjukkan apakah vaksin aman untuk manusia dan apakah akan mengaktifkan respons imun.

Para pengembang vaksin mengakui uji coba sejauh ini menunjukkan adanya respons kekebalan Perusahaan terdorong untuk mempercepat proses pengembangan vaksin dan menargetkan mempublikasi fase 1 pada akhir Juli.

Dilansir dari Times of India, data tersebut diharapkan akan diterbitkan oleh jurnal medis The Lancet.

Vaksin yang dikembangkan oleh AstraZeneca dan University of Oxford ini didasarkan pada adenovirus simpanse yang disebut ChAdOx1.

Lebih dari 160 vaksin sedang dikembangkan dan diuji di seluruh dunia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Juni lalu mengatakan vaksin buatan AstraZeneca adalah kandidat vaksin terdepan an paling maju dalam hal pengembangan.

Dilansir dari NY Times, perusahaan telah menandatangani perjanjian dengan pemerintah di seluruh dunia untuk memasok vaksin jika vaksin itu harus digunakan.

Vaksin ini dalam uji coba Fase II / III di Inggris dan uji coba Fase III di Brasil dan Afrika Selatan. Proyek ini dapat memberikan vaksin darurat pada bulan Oktober. Pada bulan Juni, AstraZeneca mengatakan total kapasitas produksi adalah dua miliar vaksin.

“Kami berharap makalah ini, yang sedang menjalani penyuntingan dan persiapan akhir, akan diterbitkan pada hari Senin, 20 Juli, untuk rilis segera,” kata juru bicara Lancet.

Dilansir dari Finace Yahoo, AstraZeneca telah menandatangani perjanjian rantai pasokan untuk kapasitas produksi sebanyak 2 miliar dosis. Perusahaan telah menandatangani kesepakatan pasokan vaksin dengan AS dan negara-negara Uni Eropa.

Get notified whenever we post something new!

spot_img

Create a website from scratch

Just drag and drop elements in a page to get started with Newspaper Theme.

Continue reading

Creating an Online Menu Using only Fresh Ingredients to Satiate the Summer Heat

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past few years has impacted the planet in such a way that it caused a ripple effect to happen in various domains. This is exactly why right...

Digital Medium for Art? How and Why you should Support your Favorite Artists

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past few years has impacted the planet in such a way that it caused a ripple effect to happen in various domains. This is exactly why right...

How Bookeh Became a Staple in Photography Globally Starting with the 2010s

The increase in overall pollution that the planet has seen during the past few years has impacted the planet in such a way that it caused a ripple effect to happen in various domains. This is exactly why right...

Enjoy exclusive access to all of our content

Get an online subscription and you can unlock any article you come across.