Halodunia.net Presiden Donald Trump diketahui telah mengikuti Pemilu Amerika 2020 di Florida. Setelah menyalurkan hak suaranya, Ia mengatakan bahwa dirinya telah memilih seorang pria bernama Trump.
“Saya memilih seorang pria bernama Trump,” kata Trump.
Trump memilih melakukan pemilihan lebih awal dari yang ditetapkan pada 3 November 2020, mendatang. Sementara ada 55 juta warga Amerika lainnya juga telah melakukan pemilihan. Mereka juga memberikan hak suaranya lebih awal dari tanggal yang ditetapkan.
Dilansir AFP, Minggu (25/10/2020), Trump terlihat menggunakan topeng saat masuk ke TPS di Palm Beach, Florida.
Baca Saja: Bioglass Mci Kenali Dulu Produknya Dan Rasakan Manfaatnya
Menurut Michael McDonald dari Proyek Pemilu di Universitas Florida, lebih kurang 52 juta warga Amerika telah menggunakan hak suaranya baik secara langsung ataupun lewat pengiriman surat sebelas hari sebelum pemilu berlangsung. Sementara warga Amerika yang mempunyai hak pilih dalam Piemilihan Presiden AS, sekitar 240 juta.
“Pemilu kali ini bisa menjadi contoh moderen jumlah suara melebihi 60 persen partisipasi pemilih,” kata McDonald, seperti dilansir Reuters pada Jumat, 23 Oktober 2020.
Dua calon presiden yakni Donald Trump yang diusung oleh Partai Republik dan Joe Biden yang diusung oleh Partai Demokrat mengakhiri masa kampanyenya dengan melakukan debat terakhir pada Kamis (22/10/2020) malam waktu setempat atau Jumat (23/10) pagi waktu Indonesia. Debat yang dinilai berbagai pengamat sebagai debat yang lebih teratur dibanding debat pertama.
Dalam debat yang diselenggarakan di negara bagian selatan Tennessee tersebut, Trump menyebut Biden sebagai politisi karier yang tidak efektif, sementara Biden menyebut Trump sebagai “presiden paling rasis dalam sejarah modern.”
Baca Saja: MCI Indonesia Sabet Dua Kali Penghargan MURI